Minggu, 20 September 2015

good attitude

Hai readers, kali ini saya akan melanjutkan cerita ke kalian semua tentang CHAMPS UISI 2015. Tentu kalian masih ingat dong tentang apa itu Champs.
Sabtu, 17 september 2015 merupakan hari dilaksanakannya kegiatan Champs ke-2. Champs pada minggu ke dua ini tidak kalah seru lo dengan minggu pertama. Pada champs minggu kedua ini kita diberikan 3 materi pokok yang memang sangat bermanfaat untuk kita semua. Sebelem diberi materi seperti biasa para panitia mengecek semua barang bawaan kami. Hingga pukul 08.00 materi dimulai. Materi itu diantaranya :  Good attitude, Kriteria mahasiswa dan Unity in diversity. Ketiga materi tersebbut disampaikan oleh PJK kami dengan baik. Dari ketiga materi tersebut saya lebih tertarik dengan materi good attitude. Oleh karena itu, pada postingan kali ini saya akan menceritakan kembali materi yang telah disampaikan panitia pada kami. Namun saya akan memfokuskan pembahasan pada materi good attitude. Materi good attitude ini merupakan materi pertama yang kita terima.
Akhir-akhir ini ini kita sebagai warga Negara Indonesia seakan telah kehilangan jati diri kita sebagai warga Negara Indonesia yang memiliki good attitude atau etika yang baik. Hal ini terjadi disebabkan oleh beberapa hal terutama dikarenakan arus globalisasi. Berkembangnya teknologi membuat banyak orang menjadi individual, menjadi orang yang tidak memikirkan orang lain dan hanya mengedepankan urusan pribadinya. Sifat individual tersebut mampu membuat banyak orang lupa tentang kewajibannya untuk berinteraksi dengan sesame secara baik.
Kita sebagai seorang mahasiswa harus segera bersikap dalam menghadapi masalah serius ini.  Kita harus sadar bahwa kita memiliki peran yang sangat dibutuhkan banyak masyarakat terutama peran kita sebagai agent of change.  Kita harus mampu melakukan perubahan, dan kita mampu membawa arus globalisasi mengikuti prilaku kita bukan sebaliknya. Untuk itu perlu ditanamkan etika yang baik dalam berkomunikasi dengan sesama. Baik itu etika dalam berbicara, berprilaku dan berpakaian.
Sebagai mahasiswa kita juga memiliki peran moral force, sehingga segala prilaku kita menjadi contoh bagi masyarakat luas. Untuk itu kita harus memiliki etika yang baik. Etika merupakan alat control atau menjadi rambu-rambu bagi seseorang atau kelompok dalam melakukan suatu tindakan atau aktivitas. Adanya etika yang kita terapkan akan mampu memberikan prospek untuk mengatasi kesulitan moral yang kita hadapi sekarang.
Etika terdiri dari 3 macam, yang pertama adalah etika dalam berbicara. Sebagai mahasiswa kita harus memiliki tutur kata yang baik kepada siapapun terutama  orang yang lebih tua. Begitu juga dalam proses pembelajaran kita harus sadar bahwa dosen adalah orang yang harus kita hormati untuk itu kita harus menjaga pola bicara kita. Dan yang kedua adalah etika dalam berprilaku. Kita sebagai mahasiswa wajib memiliki sifat yang jujur. Sebagai mahasiswa kita harus bersikap jujur, harus mampu mengatakan kebenaran diatas kemungkaran. Selain sifat. Dan etika yang ketiga adalah etika dalam berpakaian.
Itulah materi yang disampaikan kakak PJK kami. Ketiga etika yang telah disampaikan pemateri sangat cocok untuk diberikan pada kita. Jadi kita sebagai mahasiswa baru sadar akan peran serta kewajiban kita sebagai mahasiswa. Pukul 09.30 materi selesai dan kita beristirahat sebentar sekitar 15 menit. Setelah selesai istirahat, dilanjutkan dengan materi selanjutnya yang tidak kalah penting juga.
Setelah ketiga materi disampaikan kita bermain. Permainan ini simple namun sangat seru dan dapat mengakrabkan  satu sama lain. Permainan ini memang bertujuan agar kita bisa mengenal dan disajikan dengan keseruan sehingga kita tidak merasa garing dan bosan.
Setelah keseruan di ruangan selesai kita digiring kembali ke halaman belakang untuk acara penutupan. Namun sebelum acara penutupan seperti biasa ada komisi disiplin yang siap mengevaluasi kegiatan kami. Evaluasi kedua ini lebih baik dari champs pertama karena teman-teman sudah mulai bisa lebih baik. Dan harapannya pada champs ketiga kita lebih baik lagi dan mampu menjadi inspirasi serta contoh yang baik untuk masyarakat luas.  
Setelah proses evaluasi, kita diberi penugasan untuk pertemuan champs yang ketiga. Pukul 12.00 kita sudah meninggalkan lingkungan kampus dan beristirahat dirumah masing-masing. 

Marisa Tsaniyah
Kelompok Baduy
Manajemen FEB



Tidak ada komentar:

Posting Komentar